SEOUL, simakkepri.com – 28 Januari 2021, Lunit, perusahaan perangkat lunak kecerdasan buatan untuk layanan medis (medical AI) asal Korea Selatan, mengumumkan kemitraan yang terjalin dengan vendor terkemuka untuk layanan PACS INFINITT Healthcare guna mempercepat ekspansi globalnya.
Lunit dan INFINITT Healthcare baru saja menjalin kemitraan dalam distribusi perangkat lunak dan lisensi berskala global. Digunakan pada sistem INFINITT PACS, Lunit AI kelak didistribusikan di pasar global dan memperluas jangkauan globalnya. INFINITT Healthcare ialah perusahaan dominan dalam pasar PACS di Korea Selatan, dan memiliki pengakuan global atas teknologinya.
Sebagai langkah awal, kedua perusahaan menandatangani kontrak penjualan komersial yang perdana dengan Rumah Sakit Umum Leuwiliang di Indonesia. Rumah Sakit Umum Leuwiliang adalah salah satu institusi layanan kesehatan yang terkemuka di Jawa Barat, Indonesia, dan menyediakan diagnosis serta pengobatan bagi para pasien Covid-19. Jawa Barat termasuk wilayah dengan kasus Covid-19 yang terbanyak kedua setelah Jakarta. Jumlah kasus Covid-19 telah meningkat dengan pesat di Indonesia sejak akhir tahun lalu, dan lebih dari satu juta kasus baru terkonfirmasi setiap hari.
Para radiolog di Rumah Sakit Umum Leuwiliang akan memakai “Lunit INSIGHT CXR”, perangkat lunak AI untuk mendeteksi abnormalitas pada dada, dan sistem PACS terbaru dari INFINITT, yakni “INFINITT PACS G7”. Dengan demikian, diagnosis Covid-19 dapat dilakukan secara lebih akurat. Dalam studi terbaru yang diterbitkan sebuah jurnal dengan penelaahan sejawat Plos One, pemeriksaan Covid-19 yang menggunakan Lunit INSIGHT CXR mampu mendeteksi gejala-gejala dengan sensitivitas di atas 95%.
Dr. Suci Syamsiah Ramdhini, Radiolog di Rumah Sakit Umum Leuwiliang, berkata, “Berkat Lunit INSIGHT CXR, lesi-lesi abnormal seperti pneumonia dan cardiomegaly secara jelas terlihat dalam kasus komplikasi paru-paru.” Menurut para pakar, rontgen pada dada meringkas dan mencitrakan paru-paru manusia yang bersifat tiga dimensi ke dalam gambar dua dimensi. Itu sebabnya, beberapa lesi mudah terlewatkan oleh para radiolog.
“Lunit INSIGHT CXR memberikan nilai tambah bagi tenaga kesehatan dan pasien, tak hanya di tengah situasi sulit, seperti krisis akibat pandemi, namun juga dalam rutinitas klinis biasa,” jelas Brandon Suh, CEO, Lunit. “Kami ingin menyediakan berbagai alat-alat kesehatan yang lebih baik di banyak negara bersama mitra global kami, INFINITT Healthcare.”
Lunit INSIGHT CXR kini membantu tenaga kesehatan untuk mendiagnosis Covid-19 di lebih dari 10 negara, dan memiliki akurasi yang berkisar 97-99% dalam mendeteksi 10 penyakit pada dada, seperti lung nodules dan pneumothorax. Lunit INSIGHT CXR juga memperoleh sertifikasi CE, dan secara klinis tersedia di Eropa, Timur Tengah, Amerika Latin, Asia Tenggara, Australia, serta Selandia Baru.
Sumber PRNewswire
Editor : Andi
