Batam,simakkepri.com – Ketua Komisi III DPRD Batam menyetujui wacana pembentukan provinsi khusus batam. pada intinya, batam sudah bisa berdiri sendiri tanpa bantuan pusat.
Demikian di katakan ketua komisi III DPRD batam, Nyanyang Harris Pratamura kepada awak media ini, kamis (04/05/2017) saat dihubungi melalui telepon selulernya.
“jangan sampai satu objek atau satu tempat dinahkodai dua pilot atau pemerintahan dalam hal ini bp batam dan pemko batam.”ujar nyanyang
Menurut dia, batam ini simpang siur, makanya kita sangat prihatin melihat kondisi batam. yang terjadi saat ini banyak investor kabur meninggal batam. hal itu sangat berimbas pada kondisi ekonomi yang semakin terpuruk. itu terjadi sebagai dampak dari pemerintahan
atau birokrasi yang kurang baik.
“gontok gontokan atau tarik menarik kepentingan sangat mempengaruhi kondisi batam, yang mana berimbas pada hengkangnya para investor bahkan investor baru enggan
masuk ke batam.”ujarnya
Lebih lanjut Nyanyang mengatakan,”usulan pembentukan provinsi khusus batam, kami dari DPRD batam sangat setuju dengan pembentukan provinsi khusus batam tersebut. hal ini suatu solusi yang tepat”.
“keuntungan provinsi khusus, katanya “ada, seperti provinsi khusus DKI Jakarta, daerah istimewa Aceh Nagroe Darusalam, daerah istimewa Yogyakarta”.
“batam sangat mampu berdiri sendiri atau mandiri dari sisi pendanaan atau apbd meskipun tanpa bantuan pusat. batam berdekatan dengan malaysia dan singapura akan menjadi mediatur indonesia, pilot project indonesia dan daerah percontohan di indonesia, yang bisa melebihi daerah lain di indonesia sebagai daerah industri yang terus berkembang.”kata nyanyang
Sementara itu, upaya yang akan dilakukan oleh DPRD dalam memuluskan wacana pembentukan provinsi khusus batam, menurut Nyanyang pihaknya hanya menyetujui saja, dan memaksimalkan kota batam agar terus maju.
“batam lima tahun kedepan bisa menjadi daerah yang lebih maju dari pada dengan daerah lain di indonesia, dan batam bisa menjadi sister city yang ada di singapura dan johor. jika dualiseme kepemimpinan terus memimpin batam, dipastikan bahwa 15-20 tahun kedepan batam tidak akan maju, apalagi bp batam dan pemerintah kota batam masing masing menunjukkan ego sendiri sendiri.
Nyanyang menambahkan, dukungan bapak habibie untuk wacana pembentukan provinsi khusus, kata nyanyang bapak habibie memiliki konsep sangat sangat brillian 20-30 tahun kedepan. bahkan konsep beliau batam harus otonomi khusus, provinsi khusus.
APBD mampu membutuhi batam menjadi provinsi khusus, memang bukan tidak mampu bp batam atau pemko batam mengelola APBD tersebut, namun yang menjadi persoalan dualisme kepemimpinan mengganggu kelangsungan batam.”tutupnya.(red)