Ketua LSM Green Indonesia (GI) Aldi Braga : Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Serta Aparat Penegak Hukum Harus Atensi Terhadap Hutan di Batam

Batam1155 Dilihat

BATAM – Tingkat Kerusakan Hutan yang semakin parah dan memprihatinkan di Kota Batam mendapat perhatian serius dari Ketua LSM Green Indonesia (GI) Aldi Braga. Ketua LSM Green Indonesia berharap pihak terkait khususnya Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan juga aparat penegak hukum harus atensi terhadap hutan di Batam.

“Pihak terkait khususnya Dinas Lingkumgam Hidup dan Kehutanan (DLHK) juga aparat penegak hukum harus atensi terhadap keadaan hutan di Batam,” ucapnya.

Aldi Braga juga menilai bahwa pemerintah, aparat penegak hukum dan juga dinas terkait terkesan lemah dalam pengawasan dan terkesan ada pembiaran terhadap kerusakan hutan di Batam.

“Pemerintah, aparat penegak hukum, dan juga dinas terkait terkesan lemah, bahkan terkesan ada pembiaran dengan kerusakan hutan di Batam. Cek kasus hutan Lindung dapur 12, Nongsa, yang dijadiakn Kavling Siap Bangun (KSB). Kasus hutan lindung Teluk lenggong yang diserobot, Sampai saat ini tidak ada solusi atau tindakan,” ucapnya lagi.

Saat dipertanyakan apakah Green Indonesia (GI) ada upaya untuk melaporkan kepihak berwajib atau mengambil langkah hukum terhadap oknum-oknum yang diduga telah melakukan perusakan hutan di Batam, Aldi Braga memberi jawaban singkat . ” Yang bisa melakukan adalah aparat Penegak Hukum,” jawabnya.

Aldi Braga justru menjelaskan , bahwa saat ini Tim Green Indonesia sedang membentuk tim khusus dengan menggunakan tehknologi canggih untuk mengawasi kerusakan lingkungan (hutan).

“Tim Green Indonesia (GI), lagi membentuk Tim khusus dengan menggunakan tehknologi canggih, agar bisa mengawasi kerusakan lingkungan. Semoga Pemerintah khususnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), BP Batam, dan instansi terkait mendukung kami (Tim khusus pengawasan Lingkungan) dengan alat yang canggih serta didukung oleh Tim yang profesional,” harap Aldi Braga Ketua Green Indonesia. (Lukman)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.