Lahan TPU Kecamatan Pangkalan Kerinci Akan Segera Terwujud Dalam Perjuangan Furum LPM-RT/RW dan Kaling

Batam, Riau, Uncategorized310 Dilihat

PELALAWAN, simakkepri.com – Perjuangan masyarakat Pangkalan Kerinci melalui Forum LPM, RT/RW dan Kaling se-Kecamatan Pangkalan Kerinci dalam mendapatkan pencanangan lahan untuk peruntukkan Tempat Pemakaman Umum (TPU) akan segera terwujud.

Masyarakat Kecamatan Pangkalan Kerinci yang memperjuangkan lahat TPU ini melalui Forum LPM, RT/RW dan Kaling se-Kecamatan Pangkalan Kerinci dan sudah mendapat respon dan persetujuan.

Lahan TPU yang akan terwujud bagi masyarakat ini, terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II DPRD Kabupaten Pelalawan bersama pihak Perusahaan yang turut merespon permintaan masyarakat itu.

Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II DPRD Kabupaten Pelalawan ini, dimana Humas PT Inti Indosawit Subur (IIS) diwakili Adji menyampaikan turut serta merespon permintaan masyarakat.

“Hari ini perusahan masih dalam negosiasi lahan yang telah ditentunkan bersama. Untuk informasi, bahwa lahan akan diserah terimakan pada bulan April bulan depan,” kata Humas PT IIS, Adji dihadapan para hadiri RDP itu. Senin (15/3/2021).

Terkait keterangan pihak manajemen PT IIS menandakan adanya angin segar sehingga Koordinator 1 Forum LPM, RT/RW dan Kaling Kecamatan Pangkalan Kerinci mengucap syukur Alhamdulilah.

Sementara itu, Koordinator 1 Forum LPM, RT/RW dan Kaling Kecamatan Pangkalan Kerinci, Erik Suhenra S.I.Kom menyampaikan bahwa sebelumnya telah dilakukan survei 4 titik lahan yang ditawarkan pihak perusahan PT IIS untuk TPU Kecamatan Pangkalan Kerinci. Maka dengan demikian, kami mewakili seluruh masyarakat seKecamatan Pangkalan Kerinci mengucapkan terima kasih atas respon pihak perusahaan ini.
Namun kata Erik Suhenra S.I.Kom ini sedikit kecewa.

“Memang ada respon. Tapi perlu juga diketahui bahwa kami, sudah satu bulan menentukan lahan yang diopsikan pihak perusahaan, namun hingga hari ini belum mendapat jawaban, sedangkan surat kami juga belum dibalas pihak perusahan,” ujar Erik dengan nada kesal.

Lanjut aktivis jebolan Propinsi Jawa Barat ini bahwa pihak forum sudah mendapat tekanan dari masyarakat yang bertanya-tanya kapan realisasi lahan TPU Kecamatan Pangkalan Kerinci.

“Masyarakat Pangkalan Kerinci sekarang sudah bertanya-tanya kepada kami kapan realisasi lahan TPU tersebut, tentu ini menjadi beban moral bagi kami selaku kami yang memperjuangkan lahan tersebut,” tegasnya.

Hal senada juga disampaikan Yusri SH bahwa pihak perusahan harus memberikan kepastian tanggal untuk realisasi lahan TPU Kecamatan Pangkalan Kerinci.

“Saya meminta pihak perusahaan memberikan kepastian kepada masyarakat kapan pastinya hal ini direalisasikan, kalau misalnya bulan April, ya tentukan tanggal berapa supaya nanti dari teman-teman forum dapat menyampaikan kepada masyarakat, soalnya ini untuk kepentingan umum,” ucapnya.

Sedangkan setuasi sempat mulai memanas karena tidak bisa dipastikanya tanggal realisasi lahan tersebut. Namun pimpinan rapat, Sunardi yang mencoba menenangkan kondisi rapat memberikan opsi untuk realisasi ini dilakukan sebelum pertengahan bulan April.

“Untuk terkait realisasi lahan tersebut, karena pihak perusahaan belum bisa menentukan tanggal pastinya, maka kita tetapkan tanggal 15 sebagai kesepakatan dalam rapat kita hari ini, dan nantinya akan dijadikan berita acara,” pungkasnya.

Sebagai informasi dalam RDP bersama Komisi II DPRD Kabupaten Pelalawan di Pimpin langsung Sunardi dari Fraksi Golkar didampingi Yusri SH dari Fraksi Gerindra dan Yuli dari Fraksi Golkar, Humas PT Inti Indosawit Subur, Adji, Kabag Tapem Setda Pelalawan, Robi Ardalino, Camat Pangkalan Kerinci diwakili Kasi Tapem Iril, Kepala BPN Pelalawan diwakili, dan Tim 17 Forum LPM, RT/RW dan Kaling Kecamatan Pangkalan Kerinci. (Yul)

Editor : Andi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.