Batam-Jelang lebaran, tindak kriminal semakin tinggi. Mulai dari pembobolan, pecah kaca, perampokan, dan begal. Di wilayah hukum Polsek Sekupang, tindak kriminal pencurian paling banyak terjadi.
Minggu lalu, ada tiga laporan pembobolan rumah yang dilaporkan korban ke Polsek Sekupang. Belum lagi terungkap siapa pelakunya, Minggu (6/7) kemarin sekitar pukul 14.10 WIB, laporan pencurian kembali masuk ke Mapolsek Sekupang.
Seorang pria berpostur tinggi besar dan berwajah layaknya orang Arab, masuk ke ruang Sentra Pelayanan Polisi. Didampingi oleh dua orang pria, dia mengaku rumahnya di Tiban Satu Blok D 165, Sekupang baru saja disantroni maling.
Berdasarkan cerita dari pria ini, Abdullah mengatakan, pagi itu dia pergi ke salon milik istrinya yang berada tak jauh dari rumahnya.
Sepulang dari salon, sekitar pukul 11.30 WIB, alangkah terkejutnya dia melihat pintu depan dan teralis sudah rusak dan terbuka. Saat masuk, satu unit Tv LCD ukuran 41 inch yang terpajang di lemari ruang tamu tersebut telah raib.
Dari ruang tamu, sudah tampak jika pintu kamarnya telah terbuka. Setelah di perikasa ternyata uang tunai sebesar Rp 12 juta yang disimpan dalam tas di kamarnya, ikut lesap.
Sementara kondisi kamarnya tampak amburadul. Pakaian yang tertata di lemari, habis berserakan dilantai. Tas berisi uang yang sebelumnya ditaruh di samping ranjang pun hilang.
“Lemari yang tak ada apa-apanya diobrak-abrik. Tv di kamar yang lebih besar biarkan,”Katanya pebuh kesal
Dia pun segera menghubungi Triyono (32), orang yang menemani Abdullah ke Polsek. Dia yang saat itu sedang bekerja di JNE Tiban Center, lansung memacu sepeda motor bebeknya. Kamar tidur yang ditempati selama tinggal di sana, juga diobrak-abrik maling. Emas batangan seberat lima gram pun hilang dari lemari. Begitupun leptop merek Accernya, hilang dari meja kamarnya.
“Istri saya kerja di salon Pak Abdullah. Selama isterinya (Isteri Abdullah) di Jakarta, saya dimintai tolong untuk jaga rumahnya,” jelas bapak satu anak itu. Mereka pun berharap kepada pihak kepolisian untuk segera mengungkap pelakunya.(Sarman)